Tata Cara Shalat Sunnah Safar: Panduan Lengkap untuk Muslim Traveler
Shalat Sunnah Safar adalah salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan dalam agama Islam, khususnya untuk mereka yang akan melakukan perjalanan jauh. Shalat ini merupakan sunnah yang diamalkan oleh Nabi Muhammad SAW dan memiliki keutamaan serta manfaat yang besar. Pada artikel ini, kita akan membahas tata cara, keutamaan, dan doa yang terkait dengan Shalat Sunnah Safar.
Apa Itu Shalat Sunnah Safar?
Shalat Sunnah Safar adalah shalat sunnah yang dilakukan oleh seorang Muslim ketika hendak melakukan perjalanan jauh, baik itu untuk urusan dunia maupun untuk ibadah seperti haji atau umrah. Shalat ini dilakukan sebagai bentuk permohonan perlindungan dan kemudahan kepada Allah SWT selama perjalanan. Shalat ini tidak wajib, namun memiliki keutamaan yang besar karena merupakan amalan sunnah yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW.
Keutamaan Shalat Sunnah Safar
Sebelum membahas tata cara Shalat Sunnah Safar, ada beberapa keutamaan yang perlu diketahui:
1. Mengharap Perlindungan Allah SWT
Shalat Sunnah Safar merupakan bentuk permohonan perlindungan kepada Allah SWT agar selama perjalanan, seorang Muslim terhindar dari bahaya dan kesulitan.
2. Mengasah Kesiapan Mental
Dengan melakukan shalat ini, seorang Muslim dapat meningkatkan kesiapan mental dan spiritual sebelum memulai perjalanan, sehingga hati menjadi lebih tenang dan siap menghadapi segala kemungkinan.
3. Mengikuti Sunnah Rasulullah SAW
Shalat Sunnah Safar adalah salah satu sunnah yang diamalkan oleh Rasulullah SAW. Dengan melaksanakannya, seorang Muslim telah mengikuti jejak langkah beliau dan mendapatkan pahala.
4. Mendapat Kemudahan Rezeki
Shalat ini juga dipercaya dapat membantu seorang Muslim untuk mendapatkan kemudahan rezeki dan kelancaran dalam urusannya selama perjalanan.
Tata Cara Shalat Sunnah Safar
Shalat Sunnah Safar dilakukan dengan tata cara yang sederhana, namun perlu dilakukan dengan khusyuk dan penuh kesadaran. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan:
1. Niat
Sebelum melaksanakan shalat, seorang Muslim harus memiliki niat yang ikhlas karena Allah SWT. Niat untuk Shalat Sunnah Safar adalah:
“Aku Berniat Melakukan Shalat Sunnah Safar Karena Allah SWT.”
2. Takbiratul Ihram
Dimulai dengan takbiratul ihram, yaitu mengucapkan “Allahu Akbar” sambil mengangkat tangan hingga ke telinga. Setelah itu, tangan ditempatkan di atas dada (untuk laki-laki) atau di bawah dada (untuk perempuan).
3. Doa Iftitah
Setelah takbiratul ihram, dibacakan doa iftitah, yaitu:
“Allahuhummaj ‘alni Dzikiran Laka, Waj ‘alni Syukuran Laka, Waj ‘alni Qanitan Laka, Wahdi Qalbi, Wa Assaqni Lisanii, Waj ‘alni ‘Azizan Laka, Waj ‘alni Dzul ‘Ilmin Laka, Wa Habbin Lii Fadhlika, Waj ‘alni Awwalan Fis Sunnati Anta Maqbulan, Wa Khairan Fis Sunnati Anta Mardhiyan.”
4. Surah Al-Fatihah dan Surah Lainnya
Setelah doa iftitah, dibacakan Surah Al-Fatihah. Pada rak’ah pertama, setelah Al-Fatihah, dibacakan surah pendek seperti Surah Al-Kafirun atau Surah Al-Ikhlas. Pada rak’ah kedua, setelah Al-Fatihah, dibacakan surah pendek seperti Surah Al-Nas atau Surah Al-Falaq.
5. Ruku’ dan Sujud
Setelah selesai membaca surah, dilakukan ruku’ dengan mengangkat tangan hingga ke telinga dan membaca:
“Subhana Rabbiyal ‘Adzim.”
Setelah itu, dilakukan sujud dengan membaca:
“Subhana Rabbiyal A’la.”
6. Tahiyyat dan Salam
Setelah selesai dari dua rak’ah, dilakukan tahiyyat awal dan tahiyyat akhir. Pada tahiyyat akhir, ditambahkan doa:
“Asyhadu Allailaha Illallah, Wa Ashhadu Anna Muhammadan Rasulullah.”
Setelah itu, dilakukan salam ke kanan dan ke kiri.
Doa yang Dibaca Setelah Shalat Sunnah Safar
Setelah melaksanakan Shalat Sunnah Safar, disunahkan untuk membaca beberapa doa yang dipercaya dapat membantu memperlancar perjalanan. Berikut adalah doa yang biasa dibaca:
“Allahummaj ‘alna Lillah, Wa Lir Rasulillah, Wa Lish Shahabati Rasulillah, Wa Lil Muslimina, Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah, Antas Salaamu Wa Minkas Salaamu, Hayyina Rabbana Bis Salama, Wa Adkhilnal Jannata Ma’a Al-Mu’taqina, Wa Aghfir Lana Ya Rabbana, Innaka Antal ‘Azizul Hakim.”
Selain itu, juga disunahkan untuk membaca doa:
“Allahumma Inni As’aluka Ilman Nafi’an, Wa Rizqan Thayyiban, Wa ‘Amalan Mutiqan.”
Penutup
Shalat Sunnah Safar adalah salah satu amalan yang sangat bermanfaat bagi seorang Muslim yang akan melakukan perjalanan jauh. Dengan melaksanakan shalat ini, seorang Muslim tidak hanya mendapatkan perlindungan dari Allah SWT, namun juga dapat meningkatkan kualitas ibadahnya. Oleh karena itu, diharapkan kita semua dapat mengamalkan shalat ini dengan khusyuk dan penuh kesadaran, serta memperhatikan tata cara yang telah ditentukan. Semoga kita semua dapat menjadi hamba yang selalu mendapatkan perlindungan dan kemudahan dari Allah SWT.
Ringkasan:
Shalat Sunnah Safar adalah shalat sunnah yang dilakukan sebelum melakukan perjalanan jauh. Tata caranya meliputi niat, takbiratul ihram, doa iftitah, Surah Al-Fatihah dan surah pendek, ruku’, sujud, tahiyyat, dan salam. Setelah shalat, disunahkan untuk membaca doa yang dipercaya dapat membantu memperlancar perjalanan. Shalat ini memiliki keutamaan seperti mendapatkan perlindungan Allah SWT dan meningkatkan kualitas ibadah.