Warning: Attempt to read property "end" on bool in /home/islamkamil.com/public_html/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 36
Warning: Attempt to read property "end" on bool in /home/islamkamil.com/public_html/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 36
Warning: Attempt to read property "end" on bool in /home/islamkamil.com/public_html/wp-content/themes/jnews/class/ContentTag.php on line 36
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) gelar MAKESTA tanggal 22-23 januari 2022.
Kegiatan ini berlangsung dengan 31 peserta di Masjid Baitul Hidayah Desa Jaten yang berasal dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang kesemuanya berasal dari Desa Jaten dengan tema “Menciptakan Kader Muda Bersinergi yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah.”
Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan pemuda-pemudi Desa Jaten dengan organisasi pelajar di bawah naungan NU sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten oleh Ahmad Rizky Aminudin sebagai ketua IPNU dan Ikfi Swaya Billah sebagai ketua IPPNU.
Rekan Alif Bayu selaku koordinator Departemen Organisasi PAC IPNU Wonodadi menjelaskan bahwa Makesta ini merupakan bentuk kolaborasi dengan banom NU setempat yang juga masih baru. “Kepengurusan NU masih Muda, sehingga kita harus mendekat. Kalau punya niat baik akan mendapatkan hasil yang maksimal dan alhamdulilah berhasil melaksanakan makesta sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten dengan lancar bahkan pembuatan kartu anggota baru selesai pada hari itu juga”, jelasnya.
baca juga: Tuhan Ingin Bercengkerama dengan Hamba-Nya
Departemen Organisasi juga memberikan dua rencana tindak lanjut kepada pengurus baru Pimpinan Ranting Jaten. Pertama yaitu masing-masing peserta harus mengajak 1 anggota baru pada diskusi perdana yang akan dilaksanakan. Kedua yaitu melaksanakan silaturrahmi organisasi ke pimpinan ranting terdekat. Tak lain harapannya supaya bisa sharing terkait program kerja dan gambaran bagaimana menjalankan roda organisasi kedepannya.
Pada akhir kegiatan Rekan Aufiya’ Okta selaku ketua PAC IPNU Wonodadi juga memberikan pesan supaya kader baru IPNU IPPNU Jaten selalu menjaga kekompakan. “Tetaplah jaga kekompakan dan sportifitas. Permasalahan dalam organisasi adalah dinamika dalam berorganisasi, dan itu adalah hal yang wajar, hal biasa yang bisa di cari jalan keluarnya”, tambahnya.
baca juga: SANTRI DAN KETAHANAN PANGAN
Rekan Muhammad Khirzudin selaku ketua panitia Makesta berharap bahwa kegiatan ini bisa mengakomodasi peserta supaya menjadi kader yang benar-benar khidmah di NU sehingga kedepannya NU di daerah tersebut semakin maju dan kader saat ini dapat menjadi awal untuk terbentuknya kader-kader berikutnya.
“Dengan di adakannya kegiatan makesta Ranting Jaten kami harap dapat memperoleh bekal dan ilmu demi menjalankan roda kepengurusan dengan menumbuhkan semangat baru dan meningkatkan solidaritas demi kemajuan IPNU IPPNU di Ranting Jaten”, pungkas Rekanita Sari selaku Ketua PAC IPPNU Wonodadi.
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) gelar MAKESTA tanggal 22-23 januari 2022.
Kegiatan ini berlangsung dengan 31 peserta di Masjid Baitul Hidayah Desa Jaten yang berasal dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang kesemuanya berasal dari Desa Jaten dengan tema “Menciptakan Kader Muda Bersinergi yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah.”
Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan pemuda-pemudi Desa Jaten dengan organisasi pelajar di bawah naungan NU sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten oleh Ahmad Rizky Aminudin sebagai ketua IPNU dan Ikfi Swaya Billah sebagai ketua IPPNU.
Rekan Alif Bayu selaku koordinator Departemen Organisasi PAC IPNU Wonodadi menjelaskan bahwa Makesta ini merupakan bentuk kolaborasi dengan banom NU setempat yang juga masih baru. “Kepengurusan NU masih Muda, sehingga kita harus mendekat. Kalau punya niat baik akan mendapatkan hasil yang maksimal dan alhamdulilah berhasil melaksanakan makesta sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten dengan lancar bahkan pembuatan kartu anggota baru selesai pada hari itu juga”, jelasnya.
baca juga: Tuhan Ingin Bercengkerama dengan Hamba-Nya
Departemen Organisasi juga memberikan dua rencana tindak lanjut kepada pengurus baru Pimpinan Ranting Jaten. Pertama yaitu masing-masing peserta harus mengajak 1 anggota baru pada diskusi perdana yang akan dilaksanakan. Kedua yaitu melaksanakan silaturrahmi organisasi ke pimpinan ranting terdekat. Tak lain harapannya supaya bisa sharing terkait program kerja dan gambaran bagaimana menjalankan roda organisasi kedepannya.
Pada akhir kegiatan Rekan Aufiya’ Okta selaku ketua PAC IPNU Wonodadi juga memberikan pesan supaya kader baru IPNU IPPNU Jaten selalu menjaga kekompakan. “Tetaplah jaga kekompakan dan sportifitas. Permasalahan dalam organisasi adalah dinamika dalam berorganisasi, dan itu adalah hal yang wajar, hal biasa yang bisa di cari jalan keluarnya”, tambahnya.
baca juga: SANTRI DAN KETAHANAN PANGAN
Rekan Muhammad Khirzudin selaku ketua panitia Makesta berharap bahwa kegiatan ini bisa mengakomodasi peserta supaya menjadi kader yang benar-benar khidmah di NU sehingga kedepannya NU di daerah tersebut semakin maju dan kader saat ini dapat menjadi awal untuk terbentuknya kader-kader berikutnya.
“Dengan di adakannya kegiatan makesta Ranting Jaten kami harap dapat memperoleh bekal dan ilmu demi menjalankan roda kepengurusan dengan menumbuhkan semangat baru dan meningkatkan solidaritas demi kemajuan IPNU IPPNU di Ranting Jaten”, pungkas Rekanita Sari selaku Ketua PAC IPPNU Wonodadi.
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) gelar MAKESTA tanggal 22-23 januari 2022.
Kegiatan ini berlangsung dengan 31 peserta di Masjid Baitul Hidayah Desa Jaten yang berasal dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang kesemuanya berasal dari Desa Jaten dengan tema “Menciptakan Kader Muda Bersinergi yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah.”
Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan pemuda-pemudi Desa Jaten dengan organisasi pelajar di bawah naungan NU sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten oleh Ahmad Rizky Aminudin sebagai ketua IPNU dan Ikfi Swaya Billah sebagai ketua IPPNU.
Rekan Alif Bayu selaku koordinator Departemen Organisasi PAC IPNU Wonodadi menjelaskan bahwa Makesta ini merupakan bentuk kolaborasi dengan banom NU setempat yang juga masih baru. “Kepengurusan NU masih Muda, sehingga kita harus mendekat. Kalau punya niat baik akan mendapatkan hasil yang maksimal dan alhamdulilah berhasil melaksanakan makesta sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten dengan lancar bahkan pembuatan kartu anggota baru selesai pada hari itu juga”, jelasnya.
baca juga: Tuhan Ingin Bercengkerama dengan Hamba-Nya
Departemen Organisasi juga memberikan dua rencana tindak lanjut kepada pengurus baru Pimpinan Ranting Jaten. Pertama yaitu masing-masing peserta harus mengajak 1 anggota baru pada diskusi perdana yang akan dilaksanakan. Kedua yaitu melaksanakan silaturrahmi organisasi ke pimpinan ranting terdekat. Tak lain harapannya supaya bisa sharing terkait program kerja dan gambaran bagaimana menjalankan roda organisasi kedepannya.
Pada akhir kegiatan Rekan Aufiya’ Okta selaku ketua PAC IPNU Wonodadi juga memberikan pesan supaya kader baru IPNU IPPNU Jaten selalu menjaga kekompakan. “Tetaplah jaga kekompakan dan sportifitas. Permasalahan dalam organisasi adalah dinamika dalam berorganisasi, dan itu adalah hal yang wajar, hal biasa yang bisa di cari jalan keluarnya”, tambahnya.
baca juga: SANTRI DAN KETAHANAN PANGAN
Rekan Muhammad Khirzudin selaku ketua panitia Makesta berharap bahwa kegiatan ini bisa mengakomodasi peserta supaya menjadi kader yang benar-benar khidmah di NU sehingga kedepannya NU di daerah tersebut semakin maju dan kader saat ini dapat menjadi awal untuk terbentuknya kader-kader berikutnya.
“Dengan di adakannya kegiatan makesta Ranting Jaten kami harap dapat memperoleh bekal dan ilmu demi menjalankan roda kepengurusan dengan menumbuhkan semangat baru dan meningkatkan solidaritas demi kemajuan IPNU IPPNU di Ranting Jaten”, pungkas Rekanita Sari selaku Ketua PAC IPPNU Wonodadi.
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) gelar MAKESTA tanggal 22-23 januari 2022.
Kegiatan ini berlangsung dengan 31 peserta di Masjid Baitul Hidayah Desa Jaten yang berasal dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang kesemuanya berasal dari Desa Jaten dengan tema “Menciptakan Kader Muda Bersinergi yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah.”
Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan pemuda-pemudi Desa Jaten dengan organisasi pelajar di bawah naungan NU sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten oleh Ahmad Rizky Aminudin sebagai ketua IPNU dan Ikfi Swaya Billah sebagai ketua IPPNU.
Rekan Alif Bayu selaku koordinator Departemen Organisasi PAC IPNU Wonodadi menjelaskan bahwa Makesta ini merupakan bentuk kolaborasi dengan banom NU setempat yang juga masih baru. “Kepengurusan NU masih Muda, sehingga kita harus mendekat. Kalau punya niat baik akan mendapatkan hasil yang maksimal dan alhamdulilah berhasil melaksanakan makesta sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten dengan lancar bahkan pembuatan kartu anggota baru selesai pada hari itu juga”, jelasnya.
baca juga: Tuhan Ingin Bercengkerama dengan Hamba-Nya
Departemen Organisasi juga memberikan dua rencana tindak lanjut kepada pengurus baru Pimpinan Ranting Jaten. Pertama yaitu masing-masing peserta harus mengajak 1 anggota baru pada diskusi perdana yang akan dilaksanakan. Kedua yaitu melaksanakan silaturrahmi organisasi ke pimpinan ranting terdekat. Tak lain harapannya supaya bisa sharing terkait program kerja dan gambaran bagaimana menjalankan roda organisasi kedepannya.
Pada akhir kegiatan Rekan Aufiya’ Okta selaku ketua PAC IPNU Wonodadi juga memberikan pesan supaya kader baru IPNU IPPNU Jaten selalu menjaga kekompakan. “Tetaplah jaga kekompakan dan sportifitas. Permasalahan dalam organisasi adalah dinamika dalam berorganisasi, dan itu adalah hal yang wajar, hal biasa yang bisa di cari jalan keluarnya”, tambahnya.
baca juga: SANTRI DAN KETAHANAN PANGAN
Rekan Muhammad Khirzudin selaku ketua panitia Makesta berharap bahwa kegiatan ini bisa mengakomodasi peserta supaya menjadi kader yang benar-benar khidmah di NU sehingga kedepannya NU di daerah tersebut semakin maju dan kader saat ini dapat menjadi awal untuk terbentuknya kader-kader berikutnya.
“Dengan di adakannya kegiatan makesta Ranting Jaten kami harap dapat memperoleh bekal dan ilmu demi menjalankan roda kepengurusan dengan menumbuhkan semangat baru dan meningkatkan solidaritas demi kemajuan IPNU IPPNU di Ranting Jaten”, pungkas Rekanita Sari selaku Ketua PAC IPPNU Wonodadi.
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) gelar MAKESTA tanggal 22-23 januari 2022.
Kegiatan ini berlangsung dengan 31 peserta di Masjid Baitul Hidayah Desa Jaten yang berasal dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang kesemuanya berasal dari Desa Jaten dengan tema “Menciptakan Kader Muda Bersinergi yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah.”
Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan pemuda-pemudi Desa Jaten dengan organisasi pelajar di bawah naungan NU sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten oleh Ahmad Rizky Aminudin sebagai ketua IPNU dan Ikfi Swaya Billah sebagai ketua IPPNU.
Rekan Alif Bayu selaku koordinator Departemen Organisasi PAC IPNU Wonodadi menjelaskan bahwa Makesta ini merupakan bentuk kolaborasi dengan banom NU setempat yang juga masih baru. “Kepengurusan NU masih Muda, sehingga kita harus mendekat. Kalau punya niat baik akan mendapatkan hasil yang maksimal dan alhamdulilah berhasil melaksanakan makesta sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten dengan lancar bahkan pembuatan kartu anggota baru selesai pada hari itu juga”, jelasnya.
baca juga: Tuhan Ingin Bercengkerama dengan Hamba-Nya
Departemen Organisasi juga memberikan dua rencana tindak lanjut kepada pengurus baru Pimpinan Ranting Jaten. Pertama yaitu masing-masing peserta harus mengajak 1 anggota baru pada diskusi perdana yang akan dilaksanakan. Kedua yaitu melaksanakan silaturrahmi organisasi ke pimpinan ranting terdekat. Tak lain harapannya supaya bisa sharing terkait program kerja dan gambaran bagaimana menjalankan roda organisasi kedepannya.
Pada akhir kegiatan Rekan Aufiya’ Okta selaku ketua PAC IPNU Wonodadi juga memberikan pesan supaya kader baru IPNU IPPNU Jaten selalu menjaga kekompakan. “Tetaplah jaga kekompakan dan sportifitas. Permasalahan dalam organisasi adalah dinamika dalam berorganisasi, dan itu adalah hal yang wajar, hal biasa yang bisa di cari jalan keluarnya”, tambahnya.
baca juga: SANTRI DAN KETAHANAN PANGAN
Rekan Muhammad Khirzudin selaku ketua panitia Makesta berharap bahwa kegiatan ini bisa mengakomodasi peserta supaya menjadi kader yang benar-benar khidmah di NU sehingga kedepannya NU di daerah tersebut semakin maju dan kader saat ini dapat menjadi awal untuk terbentuknya kader-kader berikutnya.
“Dengan di adakannya kegiatan makesta Ranting Jaten kami harap dapat memperoleh bekal dan ilmu demi menjalankan roda kepengurusan dengan menumbuhkan semangat baru dan meningkatkan solidaritas demi kemajuan IPNU IPPNU di Ranting Jaten”, pungkas Rekanita Sari selaku Ketua PAC IPPNU Wonodadi.
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) gelar MAKESTA tanggal 22-23 januari 2022.
Kegiatan ini berlangsung dengan 31 peserta di Masjid Baitul Hidayah Desa Jaten yang berasal dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang kesemuanya berasal dari Desa Jaten dengan tema “Menciptakan Kader Muda Bersinergi yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah.”
Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan pemuda-pemudi Desa Jaten dengan organisasi pelajar di bawah naungan NU sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten oleh Ahmad Rizky Aminudin sebagai ketua IPNU dan Ikfi Swaya Billah sebagai ketua IPPNU.
Rekan Alif Bayu selaku koordinator Departemen Organisasi PAC IPNU Wonodadi menjelaskan bahwa Makesta ini merupakan bentuk kolaborasi dengan banom NU setempat yang juga masih baru. “Kepengurusan NU masih Muda, sehingga kita harus mendekat. Kalau punya niat baik akan mendapatkan hasil yang maksimal dan alhamdulilah berhasil melaksanakan makesta sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten dengan lancar bahkan pembuatan kartu anggota baru selesai pada hari itu juga”, jelasnya.
baca juga: Tuhan Ingin Bercengkerama dengan Hamba-Nya
Departemen Organisasi juga memberikan dua rencana tindak lanjut kepada pengurus baru Pimpinan Ranting Jaten. Pertama yaitu masing-masing peserta harus mengajak 1 anggota baru pada diskusi perdana yang akan dilaksanakan. Kedua yaitu melaksanakan silaturrahmi organisasi ke pimpinan ranting terdekat. Tak lain harapannya supaya bisa sharing terkait program kerja dan gambaran bagaimana menjalankan roda organisasi kedepannya.
Pada akhir kegiatan Rekan Aufiya’ Okta selaku ketua PAC IPNU Wonodadi juga memberikan pesan supaya kader baru IPNU IPPNU Jaten selalu menjaga kekompakan. “Tetaplah jaga kekompakan dan sportifitas. Permasalahan dalam organisasi adalah dinamika dalam berorganisasi, dan itu adalah hal yang wajar, hal biasa yang bisa di cari jalan keluarnya”, tambahnya.
baca juga: SANTRI DAN KETAHANAN PANGAN
Rekan Muhammad Khirzudin selaku ketua panitia Makesta berharap bahwa kegiatan ini bisa mengakomodasi peserta supaya menjadi kader yang benar-benar khidmah di NU sehingga kedepannya NU di daerah tersebut semakin maju dan kader saat ini dapat menjadi awal untuk terbentuknya kader-kader berikutnya.
“Dengan di adakannya kegiatan makesta Ranting Jaten kami harap dapat memperoleh bekal dan ilmu demi menjalankan roda kepengurusan dengan menumbuhkan semangat baru dan meningkatkan solidaritas demi kemajuan IPNU IPPNU di Ranting Jaten”, pungkas Rekanita Sari selaku Ketua PAC IPPNU Wonodadi.
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) gelar MAKESTA tanggal 22-23 januari 2022.
Kegiatan ini berlangsung dengan 31 peserta di Masjid Baitul Hidayah Desa Jaten yang berasal dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang kesemuanya berasal dari Desa Jaten dengan tema “Menciptakan Kader Muda Bersinergi yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah.”
Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan pemuda-pemudi Desa Jaten dengan organisasi pelajar di bawah naungan NU sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten oleh Ahmad Rizky Aminudin sebagai ketua IPNU dan Ikfi Swaya Billah sebagai ketua IPPNU.
Rekan Alif Bayu selaku koordinator Departemen Organisasi PAC IPNU Wonodadi menjelaskan bahwa Makesta ini merupakan bentuk kolaborasi dengan banom NU setempat yang juga masih baru. “Kepengurusan NU masih Muda, sehingga kita harus mendekat. Kalau punya niat baik akan mendapatkan hasil yang maksimal dan alhamdulilah berhasil melaksanakan makesta sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten dengan lancar bahkan pembuatan kartu anggota baru selesai pada hari itu juga”, jelasnya.
baca juga: Tuhan Ingin Bercengkerama dengan Hamba-Nya
Departemen Organisasi juga memberikan dua rencana tindak lanjut kepada pengurus baru Pimpinan Ranting Jaten. Pertama yaitu masing-masing peserta harus mengajak 1 anggota baru pada diskusi perdana yang akan dilaksanakan. Kedua yaitu melaksanakan silaturrahmi organisasi ke pimpinan ranting terdekat. Tak lain harapannya supaya bisa sharing terkait program kerja dan gambaran bagaimana menjalankan roda organisasi kedepannya.
Pada akhir kegiatan Rekan Aufiya’ Okta selaku ketua PAC IPNU Wonodadi juga memberikan pesan supaya kader baru IPNU IPPNU Jaten selalu menjaga kekompakan. “Tetaplah jaga kekompakan dan sportifitas. Permasalahan dalam organisasi adalah dinamika dalam berorganisasi, dan itu adalah hal yang wajar, hal biasa yang bisa di cari jalan keluarnya”, tambahnya.
baca juga: SANTRI DAN KETAHANAN PANGAN
Rekan Muhammad Khirzudin selaku ketua panitia Makesta berharap bahwa kegiatan ini bisa mengakomodasi peserta supaya menjadi kader yang benar-benar khidmah di NU sehingga kedepannya NU di daerah tersebut semakin maju dan kader saat ini dapat menjadi awal untuk terbentuknya kader-kader berikutnya.
“Dengan di adakannya kegiatan makesta Ranting Jaten kami harap dapat memperoleh bekal dan ilmu demi menjalankan roda kepengurusan dengan menumbuhkan semangat baru dan meningkatkan solidaritas demi kemajuan IPNU IPPNU di Ranting Jaten”, pungkas Rekanita Sari selaku Ketua PAC IPPNU Wonodadi.
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) gelar MAKESTA tanggal 22-23 januari 2022.
Kegiatan ini berlangsung dengan 31 peserta di Masjid Baitul Hidayah Desa Jaten yang berasal dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang kesemuanya berasal dari Desa Jaten dengan tema “Menciptakan Kader Muda Bersinergi yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah.”
Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan pemuda-pemudi Desa Jaten dengan organisasi pelajar di bawah naungan NU sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten oleh Ahmad Rizky Aminudin sebagai ketua IPNU dan Ikfi Swaya Billah sebagai ketua IPPNU.
Rekan Alif Bayu selaku koordinator Departemen Organisasi PAC IPNU Wonodadi menjelaskan bahwa Makesta ini merupakan bentuk kolaborasi dengan banom NU setempat yang juga masih baru. “Kepengurusan NU masih Muda, sehingga kita harus mendekat. Kalau punya niat baik akan mendapatkan hasil yang maksimal dan alhamdulilah berhasil melaksanakan makesta sekaligus pendirian Pimpinan Ranting Jaten dengan lancar bahkan pembuatan kartu anggota baru selesai pada hari itu juga”, jelasnya.
baca juga: Tuhan Ingin Bercengkerama dengan Hamba-Nya
Departemen Organisasi juga memberikan dua rencana tindak lanjut kepada pengurus baru Pimpinan Ranting Jaten. Pertama yaitu masing-masing peserta harus mengajak 1 anggota baru pada diskusi perdana yang akan dilaksanakan. Kedua yaitu melaksanakan silaturrahmi organisasi ke pimpinan ranting terdekat. Tak lain harapannya supaya bisa sharing terkait program kerja dan gambaran bagaimana menjalankan roda organisasi kedepannya.
Pada akhir kegiatan Rekan Aufiya’ Okta selaku ketua PAC IPNU Wonodadi juga memberikan pesan supaya kader baru IPNU IPPNU Jaten selalu menjaga kekompakan. “Tetaplah jaga kekompakan dan sportifitas. Permasalahan dalam organisasi adalah dinamika dalam berorganisasi, dan itu adalah hal yang wajar, hal biasa yang bisa di cari jalan keluarnya”, tambahnya.
baca juga: SANTRI DAN KETAHANAN PANGAN
Rekan Muhammad Khirzudin selaku ketua panitia Makesta berharap bahwa kegiatan ini bisa mengakomodasi peserta supaya menjadi kader yang benar-benar khidmah di NU sehingga kedepannya NU di daerah tersebut semakin maju dan kader saat ini dapat menjadi awal untuk terbentuknya kader-kader berikutnya.
“Dengan di adakannya kegiatan makesta Ranting Jaten kami harap dapat memperoleh bekal dan ilmu demi menjalankan roda kepengurusan dengan menumbuhkan semangat baru dan meningkatkan solidaritas demi kemajuan IPNU IPPNU di Ranting Jaten”, pungkas Rekanita Sari selaku Ketua PAC IPPNU Wonodadi.